Ruang belajar online kini jadi sebuah kebutuhan baru di dunia Pendidikan. Bagaimana tidak?
Sekarang, metode pembelajaran hampir diseluruh Indonesia dilakukan dengan berbasis daring. Salah satu penyebabnya selain kemajuan teknologi adalah situasi pandemi.
Namun tidak menutup kemungkinan, proses pembelajaran berbasis online ini akan diteruskan sebagai alternatif kegiatan mengajar selain tatap muka langsung.
Ada beberapa pro dan kontra terkait pembelajaran online ini. Akan tetapi, mau tidak mau, orang tua siswa atau wali murid tetap harus mengikuti bagaimana system Pendidikan yang sedang diterapkan.
Salah satu bentuk dukungan kepada anak adalah dengan membangun ruang belajar online yang nyaman dan kondusif.
Lalu bagaimana ruang belajar online yang dimaksud? Simak terus pembahasannya dibawah ya
Kegiatan Belajar Online
Kegiatan belajar online sebenarnya tak jauh berbeda dengan belajar secara langsung. Hanya saja media yang digunakan untuk belajar berbeda.
Salah satu hal yang membedakan adalah penggunaan teknologi untuk tatap muka. Jika biasanya pengajaran bisa dilakukan langsung tatap muka dikelas, maka belajar online membuat siswa dan guru melakukan pembelajaran jarak jauh.
Meski berbeda, para guru dan pihak sekolah berupaya semaksimal mungkin agar kegiatan belajar mengajar tetap efektif dan siswa mendapat ilmu yang bermanfaat.
Contohnya seperti presentasi, pemberian tugas individu, kelompok, hingga praktek olahraga pun tetap dilaksanakan via online.
Akan tetapi terkadang memang ada beberapa factor yang membuat kegiatan belajar online jadi kurang maksimal.
Salah satunya factor kecepatan internet dan kepemilikan gadget atau media belajar online.
Seperti yang sering mampir di berbagai berita nasional tentang kondisi di beberapa daerah terpelosok yang sinyal internetnya kurang.
Kebutuhan Ruang Belajar
Idealnya, ruang belajar yang selama ini kita kenal adalah ruang kelas yang terdiri dari meja, kursi, papan tulis, hiasan dinding, dan media belajar lain.
Akan tetapi, ruang kelas tersebut dipergunakan oleh banyak siswa secara bersama-sama.
Sementara kebutuhan ruang belajar pribadi tentu cukup sulit untuk menyamainya.
Ruang kelas memiliki fasilitas yang lebih lengkap.
Bahkan dibangunan sekolah secara keseluruhan juga saling berkaitan dan mendukung kegiatan belajar mengajar lebih maksimal.
Contohnya ada ruang praktik bahasa, laboratorium komputer, laboratorium sains, dan dan lain lain.
Sementara dirumah tentunya cukup sulit mengakses manfaat dari ruangan tersebut. Meski sebenarnya bisa, tapi akan sedikit lebih rumit.
Kebutuhan ruang belajar akan lebih mudah dipenuhi di sekolah offline. Sebab dari pihak sekolah punya manajemen sendiri untuk mencukupi kebutuhan tersebut.
Salah satu cara memenuhinya adalah memakai dana dari pemerintah atau iuran siswa.
Sementara ruang belajar dirumah, kebanyakan hanya berupa kamar tidur yang dilengkapi dengan kursi dan meja berisi tumpukan buku.
Namun kebutuhan utama dalam kegiatan belajar mengajar online adalah kuota internet dan gadget/ laptop.
Sedangkan buku dan modul pembelajaran bisa diakses di internet/ online.
Tapi tentunya kebutuhan belajar online juga hampir sama dengan belajar tatap muka. Hanya saja bentuknya berbeda.
Kriteria Ruang Belajar Online
Seperti yang sempat disinggung tentang pembelajaran jarak jauh, dimana kegiatan belajar diupayakan sama, tapi media yang dipakai berbeda.
Instalasi listrik
Listrik sangat diperlukan dalam menunjang kegiatan belajar mengajar, baik online ataupun tatap muka langsung.
Akan tetapi akan lebih terasa saat pembelajaran jarak jauh.
Alasannya, karena gadget/ laptop butuh aliran listrik untuk mengisi daya. Jika sampai media belajar yang dipakai kehabisan daya, tentu kegiatan belajar mengajar tidak maksimal.
Maka dari itu, penting menyediakan colokan listrik minimal 2 sampai tiga lubang.
Pastikan kabel cukup panjang sehingga tidak harus berpindah-pidah saat menyambungkan kabel daya kedalam lubang colokan listrik
Wifi
Kuota internet adalah bahan bakar utama dari pembelajaran jarak jauh. Sedangkan alat perangnya adalah gadget.
Kuota internet bisa dibeli mandiri dengan mengisi pulsa pada provider yang digunakan di HP/ modem kemudian mendaftarkan paket internet tertentu.
Harga paket internet ini bervariasi tergantung provider apa yang dipakai.
Namun untuk kegiatan belajar online, sebaiknya pastikan kuota internet cukup / unlimited. Supaya tidak terjadi ditengah-tengah kegiatan belajar tiba-tiba kuota habis.
Sebaiknya, lakukan antisipasi supaya tidak terjadi hal yang mengganggu proses belajar mengajar, contohnya kehabisan kuota.
Salah satu caranya dengan memasang wifi dirumah/ ruang belajar online.
Dengan begitu, setidaknya masalah kuota dapat ditangani, meski masalah sinyal dan jaringan tetap tidak bisa di control.
Ada baiknya sebelum memasang wifi, orangtua survey terlebih dahulu provider wifi apa yang paling stabil jaringan internetnya.
Jangan lupa disesuikan dengan budget agar tagihan wifi tidak membengkak.
Pencahayaan
Saat belajar, dibutuhkan konsentrasi yang tinggi supaya siswa bisa focus dengan intruksi dari guru. Siswa juga harus menjaga semangat belajarnya meski dilakukan secara online.
Salah satunya orang tua perlu memperhatikan pencahayaan ruang belajar online.
Jangan sampai ruangan belajar gelap dan remang-remang karena tentunya akan berpengaruh pada kesehatan mata.
Sebab menatap layar HP/ monitor dalam waktu yang lama setiap hari tanpa pencahayaan yang tepat dapat merusak penghlihatan.
Jika kegiatan belajar mengajar dilakukan di pagi atau siang hari, buka tirai atau jendela supaya sinar matahari bisa masuk sempurna.
Namun jika belajar dilakukan malam hari, sebaiknya nyalakan lampu.
Hal paling penting juga perhatikan pencahayan/ tingkat kecerahan pada perangkat elektronik yang dipakai.
Meja dan kursi yang nyaman
Ruang belajar di sekolah pasti memiliki meja dan kursi untuk dipakai para siswa. Ruang belajar online pun seharusnya juga menyediakan kursi dan meja yang nyaman.
Hal itu penting untuk kesehatan tulang dan persendian.
Jika posisi duduk diperhatikan, sangat bermanfaat untuk bentuk tulang punggung yang tegap. Ketinggian meja juga mempengaruhi kenyamanan saat menulis atau membaca buku.
Maka dari itu, meski kegiatan belajar mengajar dilakukan sendiri di rumah, ruang belajar online pun tetap harus memenuhi kriteria seperti di kelas.
Salah satunya keberadaan meja dan kursi.
Jangan sampai siswa belajar sambil tiduran atau memangku laptop di paha karena tidak baik untuk kesehatan
Rak penyimpanan
Salah satu furniture yang tak boleh lupa ada di ruang belajar online adalah rak penyimpanan. Fungsinya cukup beragam
Mulai dari menyimpan buku tulis, buku pelajaran, dan alat-alat sekolah lainnya.
Rak penyimpanan cukup penting untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Sebab jika perlengkapan sekolah tertata rapi dalam satu tempat, tentunya akan mempermudah siswa.
Kedap suara
Kriteria ruang belajar online selanjutnya adalah kedap suara. Kenapa?
Sebab ruang belajar seharusnya memiliki suasana yang tenang dan nyaman. Apalagi belajar butuh focus dan konsentrasi yang tinggi.
Bisa dibayangkan jika ditengah kegiatan belajar online tiba-tiba ada suara mesin blender dari dapur, tamu kondangan yang berisik, adik yang menangis kencang, dan lain-lain.
Tentu konsentrasi akan terganggu.
Salah satu kriteria ruangan yang bisa dipakai untuk mencegah hal itu terjadi adalah dengan memasnag bahan peredam sehingga ruang belajar online jadi kedap suara.
Anda bisa percayakan jasa pemasangan peredam suara dan pembuatan ruang belajar online anak kepada ahlinya. Kunjungi website rajaperedamsuararuangan.com untuk informasi lebih lanjut.
Dapatkan promo menarik selama pandemi dan wujudkan ruang belajar impian anak 🙂
Hubungi 081212454529