Prinsip Peredam Suara pada Pembuatan Ruangan Kedap Suara-

Prinsip insulasi suara atau saya sebut prinsip peredam suara pada prinsipnya ada 4 prinsip yang harus dipenuhi agar pembuatan ruangan kedap suara dapat tercapai sesuai ekspektasi. Sebelumnya kita fahami bahwa suara adalah energi yang dapat merambat melalui medium termasuk dinding, lantai dan plafon. Maka membuat ruangan kedap suara harus benar benar mengisolasi ruangan dar dunia luar agar tidak ada suara keluar masuk ruangan.

Prinsip peredam suara dalam pembuatan ruangan kedap suara adalah decoupling, absorption, add mass dan damping. Keempat prinsip ini harus ada dalam pembuatannya dan tidak bisa dihilangkan. 

Teknik decoupling dapat kita terjemahkan sebagai pemutusan hubungan. Pernahkah anda waktu kecil bermain telponan dengan kaleng yang disambungkan dengan tali? Dan bisa terdengar ke sebelah? Namun jika tali kita putus maka kita tidak bisa mendegar suara sama sekali dari lawan bicara kita. Pemutusan hubungan ini bisa diterjemahkan sebagai teknik decoupling. Maka prinsipnya suara sebagai energi harus dapat diputuskan dalam proses pembuatan ruangan peredam suara ini. Pemutusan ini biasanya dilakukan dengan pemasangan kerangka yang tidak tersambungkan dengan sisi sebelahnya namun diputuskan dengan bahan peredam suara atau kedap suara.

Maka prinsip kedua adalah absorption atau penyerapan suara. Suara yang merambat melalui bidang keras dapat merambat bahkan melalui beton yang keras sekalipun. Maka diperlukan bahan kedap suara untuk memutuskan energi suara ini. Pemasangan bahan kedap suara ini didalam dinding ruangan dengan cara yang benar dapat dilihat dibagian bawah. Sehingga dengan demikian bahan kedap suara dapat memblok suara agar tidak merambat ke sisi lain.

Prinsip ketiga adalah add mass atau penambahan massa. Sering kali kita menemukan dinding apartemen atau kantor yang tebal namun ringan sehingga kita dapat mudah mendengar pembicaraan dari ruangan sebelah. Umumnya bahan material sekarang banyak mnggunakan bata ringan untuk membangun gedung atau ruangan. Efek negatifnya adalah ruangan dengan bahan demikian merupakan bahan yang berongga sehingga dapat mudah mengantarkan energi suara ke seberang. Penambahan massa pada bahan material yang digunakan mampu menambah energi suara. Semakin tinggi massa yang ditambahkan maka akan semakin dapat membantu meredam suara. Ini yang disebut add mass.

Prinsip keempat adalah damping. Dalam pengertian umum damping disebut sebagai pembasahan atau pelembapan. Maksudnya adalah penambahan material seperti seallant atau glue atau karet untuk menghambat energi suara. Misalnya sambungan antara rangka yang kita pasangkan ke dinding atau plafon dapat menjadi penghantar energi suara jika tanpa kita berikan tambahan karet atau glue dan sejenisnya untuk mencegah energi suara tersambung antara rangka dan dinding ruangan.

Keempat prinsip dalam peredam suara atau insulasi suara ini wajib dilakukan agar menghasilkan ruangan kedap suara sesuai ekspektasi. Namun kenyataanya banyak orang yang mengabaikan hal ini demi kepentingan pasar dan demi permintaan konsumen. Jika kita bisa menggabungkan teknik ini dengan permintaan pasar, maka pembuatan ruangan peredam suara tidak harus berbiaya mahal, dapat kita masukan anggaran biaya dengan harga wajar dan normal.

Bagi anda yang mau membuat ruangan karaoke, studio rekaman, studio dubbing, studio tv dan sebagainya silahkan hubungi kami. Dengan senang hati kami akan membantu anda. Kamsia! Suwun! Danke! Arigato! Ya, Terimakasih.

Apakah Anda sering merasa terganggung dengan suara bising yang kerap kali mengganggu aktivitas Anda di rumah? Tenang, Anda bukan satu-satunya! Terkadang meskipun rumah minimalis sederhana Anda terletak di daerah yang sepi, kebisingan tidak dapat begitu saja dihindari. Suara bising bisa saja beradal dari dalam rumah maupun luar rumah. Jika bicara dari luar rumah, maka suara bising tersebut dapat berasal dari suara bising lalu lintas di jalanan atau sedang berlaksananya sebuah acara di dekat rumah. Di dalam rumah sendiri bukan berarti Anda akan dapat langsung merasakan ketenangan, terlebih jika memiliki anak kecil. Menyebalkan bukan?

Rasa tenang dan nyaman sangat dibutuhkan sebagai elemen dasar berbagai jenis-jenis rumah tinggal, entah macam-macam konsep bangunan apa yang digunakan. Apakah desain rumah minimalis atau desain rumah eropa, namun rasa nyaman adalah hal yang utama. Untuk menciptakan ketenangan di dalam rumah, sebenarnya dapat dilakukan dengan beberapa cara. Salah satunya adalah dengan membuat ruangan kedap suara. Ruangan kedap suara dibuat dengan tujuan untuk mengurangi tingkat kebisingan selama berada di dalam ruangan. Untuk membuat ruangan kedap suara sederhana, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak biaya, lho! Ada beberapa barang yang dapat dimanfaatkan untuk mewujudkannya. Penasaran? Berikut ini adalah beberapa trik membuat ruangan kedap suara sederhana, simak!

1. Memanfaatkan karpet

Pemanfaatan karpet untuk ruangan kedap suara sebenarnya sudah banyak dilakukan. Contoh nyatanya pada terlihat pada bioskop yang lantainya dilapisi dengan karpet berbahan cukup tebal. Maka dari itu,jika Anda ingin menciptakan ruangan kedap suara di dalam rumah, cukup dengan menempelkan karpet pada beberapa bagian ruangan. Gunakan karpet dengan ketebalan yang cukup agar suara dapat tersaring secara signifikan. Karpet yang tebal tidak hanya dapat meredam suara, namun juga getaran dan gema sehingga tidak akan merambat keluar ruangan.

2. Menggunakan acoustic foam

Apabila Anda membutuhkan sebuah ruangan kedap suara yang menyeluruh seperti layaknya studio, Anda membutuhkan bahan berupa acoustic foam untuk mewujudkannya. Bentuknya berupa tonjolan-tonjolan seperti karpet telur yang berbahan busa lembut dan mampu menyerap suara yang ada. Biasanya acoustic foam di jual dalam bentuk lembaran 2 x 1m dengan ketebalan 5 cm.

3. Menggunakan tirai

Tahukah Anda bahwa jendela ruangan dapat membuat getaran merambat melalui udara dan masuk ke dalam ruangan. Maka dari itu, untuk menangkal suara bising yang berada di luar ruangan, Anda membutuhkan tirai sebagai penangkalnya. Terdapat berbagai jenis tirai jendela yang dapat Anda gunakan. Lebih baik lagi jika Anda menggunakan lapisan ganda agar ketebalannya lebih efektif dalam meredam suara bising.

4. Menggunakan barang seni dengan kanvas

Memang menggunakan acoustic foam untuk meredam suara terbilang cukup efektif. Namun dari segi tampilan, ruangan jadi terlihat kurang menarik. Oleh karena Anda dapat mempertimbangkan menggunakan barang seni dan kanvas sebagai penggantinya. Benar atau tidak, kanvas dan lukisan juga dapat meredam getaran suara. Anda dapat mengabungkan karya seni dan panel akustik agar suara lebih teredam dengan baik.

5. Memanfaatkan tanaman

Tidak hanya memanfaatkan bahan seperti karpet, namun tanaman juga dapat membantu untuk meredam suara. Sebab, tanaman memiliki kemampuan untuk membiaskan, menyerap dan juga membelokkan kebisingan yang berada di sekitarnya. Oleh karena itu, Anda dapat menata tanaman hias di dalam rumah agar ruangan menjadi kedap suara.

6. Rak buku rumah

Ternyata rak buku di dalam rumah juga dapat membantu untuk meredam suara yang masuk lho! Maka dari itu, Anda perlu menempatkan rak buku pada dinding yang terasa lebih bising dan membutuhkan peredam suara.

7. Melindungi aliran udara pada pintu

Dimana ada aliran udara, disitulah tempat suara dapat suara masuk ke dalam ruangan. Sebab lubang tersebut memiliki potensi untuk menciptakan getaran. Maka dari itu, bagian bawah pintu yang memiliki lubang harus ditutupi dengan door draft protector atau disebut juga dengan pelindung udara.  

8. Menggunakan lembar gabus atau styrofoam

Gabus dapat dikatakan sebagai salah bahan yang memiliki kemampuan menyerap suara dengan baik dan murah. Maka dari itu bahan ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternative untuk menciptakan ruangan kedap suara. Selain itu, Styrofoam juga jauh lebih mudah di dapatkan dibanding dengan acoustic foam.

9. Pintu tanpa ukiran

Pintu tanpa ukiran atau flat (datar) dikatakan lebih mampu menolak getara suara jika dibandingkan dengan pintu yang memiliki ukiran. Hal ini boleh menjadi bahan pertimbangan Anda.

10. Insulasi

Insulasi merupakan sebuah cara signifikan yang dilakukan untuk mencegah masuknya getaran suara bising ke dalam serta ke luar kamar. Namun tidak hanya meredam suara, panas matahari yang merambah masuk juga dapat di saring.  

Demikianlah beberapa tips dan trik untuk membuat ruangan kedap suara yang baik dan benar serta wajib Anda ketahui dan pelajari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!

1. Bahan Peredam Suara Glasswool

Pertama-tama, material glasswool paling sering dikunakan sebagai bahan kedap udara ruangan.

Glasswool umumnya berbentuk rol dengan panjang sekitar 30 meter dan ketebalan hingga 2,5 cm dan 5 cm.

Namun penggunaan glasswool saja kurang maksimal, apalagi untuk ruangan recording.

Kamu memerlukan lapisan kedua bahan peredam suara ruangan, yaitu rockwool.

Rockwool mampu meredam suara hingga diata 100 desibel.

Kedua bahan ini punya bau kimia yang menyengat hingga menimbulkan rasa gatal.

Jadi, hati-hati saat memasangnya, ya.

2. Material PET

Bahan peredam suara ruangan yang kedua adalah Polyethylene Terephthalate (PET).

Material PET  merupakan andalan produsen besar karena mampu menyerap dan mengedapkan suara sekaligus.

Selain itu, PET sangat mudah dibentuk sesuai ukuran ruangan, tidak memerlukan rangka, dan bisa dipasang di manapun.

Material ini terbuat dari plastik daur ulang, sehingga lebih ramah lingkungan.

3. Peredam Suara Green Wool

Green wool adalah material peredan suara ruangan yang terbuat dari polyester fibre.

Sifatnya hydrophobic yang menolak air, sehingga tidak dipengaruhi kelembapan udara.

Pemasangan peredam green wool bisa dilakukan dengan cara ditempel dalam tembok atau ditanam.

4. Peredam Keramik Fiber

Kemudian ada jenis keramik fiber yang umumnya berwarna putih tipis.

Bahan peredam suara ini kerap digunakan pada aplikasi bahan bangunan untuk menambah kekuatas serta tahan gempa.

Sayangnya, bahan peredam suara ini kurang diminati karena harganya mahal.

Harga peredam suara ruanga permeter jenis keramik fiber bisa mencapai Rp80 ribu per meter.

Biasanya peredam suara jenis ini bisa meredam panas pula dan sering digunakan pada bangunan bertingkat yang menyerap energi matahari.

5. Peredam Suara Busa Telur

Jenis peredam suara yang satu ini merupakan paling populer dan bisa dipasang sendiri di rumah.

Sayangnya, bahan peredam suara busa telur kurang maksimal dalam meredam suara dengan frekuensi tinggi.

Namun, kamu bisa menggunakan bahan ini sebagai tambahan busa.

6. Bahan Peredam Suara Softboard

Terakhir, ada peredam suara ruangan berpori dari bahan serat polyester bernama softboard.

Bahan peredam softboard hadir dengan warna cokelat dan ukuran 60cm x 240 xm dengan ketebal 12mm.

Biasanya material ini digunakan untuk meredam gema atau penyerap kelebihan suara ruangan.

Pemasangan peredam gema softboard dapat dibungkus dengan kain atau wallpaper peredam suara.